Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung inklusivitas melalui kegiatan roadshow literasi digital bertajuk Kelas Ayo Bareng ‘Tuli Cakap Digital’, yang diselenggarakan oleh Forum Ramah Difabel (FORDA), sebuah organisasi mahasiswa yang berdedikasi pada advokasi dan dukungan bagi penyandang disabilitas. Program ini, merupakan hasil kolaborasi antara FORDA dan Tular Nalar Mafindo serta didanai oleh Google.org, membekali komunitas Tuli di Temanggung dengan keterampilan digital yang krusial.
Kegiatan yang dilaksanakan pada pada Minggu (18/5) di Aula Dinas Sosial Kabupaten Temanggung ini melibatkan Komunitas Tuli Temanggung Bersenyum (TTB), membahas isu-isu penting seperti bahaya judi online, pencegahan penipuan digital dan strategi untuk mengidentifikasi serta memerangi penyebaran informasi yang salah (hoax) di platform media sosial.
Ahmad Wahyu Hidayat, Ketua UKM FORDA UNIMMA, menekankan pentingnya inisiatif ini. “Roadshow kami bertujuan untuk memberikan keterampilan literasi digital kepada kelompok rentan, khususnya teman-teman Tuli. Kami telah melaksanakan kegiatan serupa di Wonosobo dan Magelang, dan setelah Temanggung, kami berencana menjangkau Kebumen dan Purworejo,” ujarnya.
Program Kelas Ayo Bareng mencakup edukasi, pelatihan praktis, dan pendampingan berkelanjutan. Para peserta dibekali dengan pengetahuan mengenai taktik, ciri-ciri, dan konsekuensi negatif dari judi online, serta strategi untuk menghindari penipuan online, meningkatkan keamanan digital, dan membedakan informasi yang kredibel dari hoax.
Dr. Ns. Sigit Priyanto, M.Kep, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerjasama UNIMMA, memberikan apresiasi atas konsistensi FORDA dalam mengangkat isu-isu disabilitas. “UNIMMA sangat mendukung FORDA dalam upaya mereka mengembangkan program-program yang kreatif dan berdampak. Kami percaya dalam memberikan kesempatan yang sama bagi semua, tanpa memandang jenis kelamin, suku, atau disabilitas,” tuturnya.
Melalui FORDA dan berbagai inisiatif mahasiswa lainnya, UNIMMA terus berupaya menciptakan lingkungan kampus yang inklusif, ramah disabilitas, dan adaptif terhadap perkembangan zaman, termasuk dalam upaya meningkatkan literasi digital bagi seluruh anggota komunitas.