Mahasiswa Fakultas Teknik (FT) Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) kembali membuat gebrakan melalui inovasi ISARA, aplikasi komunikasi dua arah untuk penyandang tunarungu dan tunawicara. Tim yang beranggotakan Aulia Risky Fitriani Yulianto, Shindy Lianti Dwi Utami, dan Muhammad Farhan, bersama dosen pembimbing Pristi Sukmasetya, S.Komp., M.Kom., menciptakan ISARA sebagai respons terhadap minimnya teknologi lokal yang mendukung komunikasi inklusif di Indonesia.

Aulia menjelaskan, dengan jumlah penyandang gangguan pendengaran mencapai lebih dari dua juta orang, kebutuhan terhadap teknologi pendukung komunikasi menjadi semakin mendesak. “ISARA ini kami kembangkan dengan konsep bridging technology yang menghubungkan komunikasi antara masyarakat umum dan pengguna bahasa isyarat,” ujarnya.

Aplikasi tersebut mengintegrasikan tiga fitur utama yaitu translate suara untuk menerjemahkan suara pengguna menjadi teks, transcribe suara untuk merekam dan mengubah percakapan menjadi teks secara cepat, serta motion gerakan BISINDO, sebuah modul yang menampilkan gerakan bahasa isyarat Indonesia dalam bentuk animasi dinamis sehingga dapat dipahami oleh pengguna hearing maupun non-hearing.

Selain fitur komunikasi, ISARA memperkuat aspek edukasi melalui modul belajar interaktif dan permainan edukatif berbasis gamifikasi yang membantu pengguna mempelajari BISINDO dengan cara yang menyenangkan. “Fitur-fitur di ISARA ini menjadikan ISARA tidak hanya sebagai alat bantu komunikasi, tetapi juga sebagai platform pembelajaran bahasa isyarat yang mudah diakses oleh siswa, guru, relawan, juga masyarakat umum yang ingin memahami bahasa isyarat dasar,” tambahnya.

Lebih lanjut Aulia menyampaikan, ISARA dibangun dengan teknologi pemrosesan suara, animasi gerakan, dan basis data gesture BISINDO sebagai inovasi berkarakter sosial dan berdampak jangka panjang. “Aplikasi ini membuka peluang penerapan di sekolah inklusi, layanan publik, fasilitas kesehatan, serta lembaga pelayanan masyarakat,” tuturnya.

Adapun prestasi tersebut semakin menegaskan peran UNIMMA dalam mendorong mahasiswa menghasilkan inovasi humanis yang berorientasi pada inklusivitas dan kesetaraan akses komunikasi bagi seluruh lapisan masyarakat.