Prof. Muji Setiyo, MT, guru besar dari Fakultas Teknik (FT) Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) tercatat dalam daftar the World’s Top 2% Scientist 2024. Daftar tersebut disusun oleh John P.A. Ioannidis dan dirilis pada 16 September 2024 oleh Stanford University berkolaborasi dengan Elsevier, yang mengidentifikasi peneliti berdasarkan produktivitas dan dampak ilmiah.

Dikutip dari elsevier.digitalcommonsdata.com, data ilmuwan diklasifikasikan menjadi 22 bidang keilmuan dan 174 sub-bidang menurut standar klasifikasi Science-Metrix. Adapun seleksi berdasarkan pada 100.000 ilmuwan dunia teratas dengan skor-c (baik dengan maupun tanpa kutipan sendiri) atau juga ilmuwan dengan persentil peringkat 2% atau lebih di sub-bidang tertentu.

Prof Muji mengaku senang dengan masuknya ke daftar tersebut, dapat membawa nama UNIMMA di kancah internasional. “Tentu saya senang, bisa masuk ke dalam World’s Top 2% Scientist. Sebuah pengakuan internasional untuk UNIMMA juga tentunya,” ujarnya.

Lebih lanjut dijelaskan, salah satu kriteria utama yang digunakan dalam pemeringkatan tersebut adalah metode sitasi, termasuk jumlah total sitasi yang diterima oleh karya ilmiah seorang peneliti. “Selain itu, digunakan metrik seperti h-index, yang mengukur produktivitas dan dampak kutipan secara bersamaan. hm-index, yang disesuaikan dengan jumlah rekan penulis, juga diperhitungkan untuk memberikan gambaran yang lebih adil mengenai kontribusi individu dalam penelitian bersama. i10-index juga digunakan untuk menghitung jumlah publikasi dengan minimal 10 sitasi,” jelasnya.

Disebutkan, jumlah publikasi juga merupakan faktor penting dalam perhitungan, karena peneliti yang memiliki lebih banyak publikasi cenderung memiliki dampak yang lebih luas. Prof Muji berharap, prestasi tersebut dapat dipertahankannya dan semakin banyak dosen UNIMMA masuk dalam World’s Top 2% Scientist.