Sugiyadi Raih Gelar Doktor Pendidikan Konseling, Angkat Nilai Religius dalam Meningkatkan Ketahanan Mental Santri
07/09/2025

Humas UNIMMA

Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) kembali menorehkan prestasi akademik dengan bertambahnya satu lagi dosen bergelar doktor. Sugiyadi, M.Pd., dosen Program Studi Bimbingan dan Konseling (BK) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), resmi menyandang gelar Doktor dalam bidang Pendidikan dan Bimbingan Konseling setelah menjalani sidang terbuka disertasi pada Senin (7/7) di Universitas Negeri Semarang (UNNES).

Dengan promotor Prof. Dr. DYP Sugiharto, M.Pd., Kons. dan Prof. Dr. Muhammad Japar, M.Si sebagai kopromotor, Sugiyadi memaparkan disertasinya yang berjudul “Keefektifan Konseling Kelompok Kognitif Perilaku Bermuatan Nilai Religius bagi Peningkatan Hardiness”. Penelitian ini mengangkat pentingnya peran nilai-nilai religius dalam membentuk kepribadian tangguh atau hardiness pada santri di pondok pesantren. “Santri adalah generasi yang akan membawa masa depan bangsa. Namun, dalam kehidupan pondok yang padat dan penuh tuntutan, mereka sering menghadapi tekanan yang berdampak pada kesehatan mentalnya. Sehingga, perlu untuk membekali mereka dengan ketahanan pribadi yang kuat dan nilai-nilai religius dalam proses tersebut,” ungkapnya.

Penelitian yang menggunakan pendekatan mixed methods ini melibatkan dua kelompok santri dari Pondok Pesantren Al-Mukmin Temanggung, yaitu kelompok kognitif perilaku bermuatan nilai-nilai religious sebagai kelompok eksperimen 6 santri, dan konseling kelompok kognitif perilaku sebagai kelompok kontrol 6 santri. “Penelitian menunjukkan bahwa konseling kelompok kognitif perilaku yang mengandung nilai-nilai religius terbukti efektif dalam meningkatkan ketangguhan (hardiness) santri. Dan nilai religius yang paling berpengaruh adalah nilai kepemimpinan yang mencerminkan sifat sidiq (jujur) dan amanah (dapat dipercaya). Namun, penelitian ini masih terbatas karena hanya melibatkan santri laki-laki, sehingga belum mewakili seluruh santri di Pondok Al-Mukmin Muhammadiyah Temanggung, termasuk santriwati,” tambahnya.

Sugiyadi berharap penelitiannya dapat menjadi kontribusi nyata terhadap pengembangan model konseling yang relevan dengan karakteristik peserta didik di lingkungan pesantren, yang tidak hanya berbasis ilmiah, tetapi juga bernilai spiritual.

Sementara itu, Rektor UNIMMA, Dr. Lilik Andriyani, S.E., M.Si., menyampaikan apresiasi atas capaian tersebut. “Kami bangga atas pencapaian Dr. Sugiyadi. Penelitian beliau sejalan dengan misi UNIMMA untuk mencetak insan akademik yang unggul dalam keilmuan dan menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman. Ini menjadi bukti bahwa dosen UNIMMA terus berinovasi dan memberi kontribusi nyata dalam dunia pendidikan,” tuturnya.