Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (LPPM) menyalurkan bantuan air bersih kepada sejumlah daerah di Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang yang terkendala kekurangan air bersih. Bekerjasama dengan UKM Disaster UNIMMA, relawan Muhammadiyah Magelang, Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) dan Kokam Jagat Suro, penyerahan bantuan dilaksanakan pada Selasa (10/10) oleh Rektor UNIMMA.
Ns. Robiul Fitri Mashitoh, M.Kep, Kadiv Pengabdian pada Masyarakat LPPM UNIMMA mengatakan, bantuan air bersih tersebut disebar di enam dusun diantaranya Kembang Jati, Nggertengah Kidul Jati, Genteran Jati, Kadileben Jati, Babadan Jati dan Jati. “Penerima manfaat dari kegiatan sosial ini ada 200 KK dengan 500 jiwa, dan jumlah air yang diberikan ada 28.000 liter. Semoga kegiatan ini terus dilaksanakan sebagai upaya penanggulangan bencana sementara dan bisa dilanjut dengan tindakan pipanisasi secara jangka panjang, dan berharap segera hujan,” tuturnya.
Disebutkan, sebelumnya tim UNIMMA dan tim relawan Muhammadiyah telah melakukan asesment di beberapa titik yang mengalami sumber air mati. “Sehingga kami tim UNIMMA merasa terpanggil dengan kondisi kekeringan saat ini, sekitar hampir 4 bulan warga tidak bisa mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari. Sebagian warga membentuk kelompok membeli sumber mata air untuk dialirkan ke rumah-rumah anggota kelompok. Sedangkan warga yang lain merasa sungkan apabila setiap hari minta,” tambahnya.
Dr. Lilik Andriyani, SE.,MSI, Rektor UNIMMA turut hadir dalam mendistribusikan bantuan air di Dusun Jati dan berharap agar bantuan dari UNIMMA tersebut dapat bermanfaat bagi warga. “Semoga apa yang kami berikan ini dapat dimanfaatkan dan dikelola dengan baik oleh masyarakat di sini,” ujarnya.
Seluruh warga sangat antusias dan senang menyambut bantuan air bersih yang datang.