Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) kembali menyelenggarakan Kursus Mahir tingkat Dasar (KMD) Pramuka. Kegiatan dilaksanakan selama enam hari pada Jumat hingga Rabu (18–23/8) di Kampus 1 UNIMMA.

Kegiatan tersebut merupakan agenda rutin tahunan PGSD UNIMMA yang dirancang sebagai bagian dari implementasi kurikulum berbasis kompetensi. Sebanyak 145 mahasiswa mengikuti rangkaian pelatihan intensif yang mencakup materi kepramukaan dasar seperti prinsip dan metode kepramukaan, pengenalan lambang dan tanda pengenal, teknik dan keterampilan kepramukaan, keorganisasian, hingga manajemen risiko kegiatan pramuka.

Dr. Sukma Wijayanto, M.Pd., Ketua Panitia sekaligus dosen PGSD UNIMMA, menjelaskan bahwa KMD ini merupakan bagian integral dari proses pembentukan kompetensi mahasiswa calon guru sekolah dasar. “Kegiatan ini adalah bentuk penguatan kompetensi mahasiswa dalam membina anak-anak melalui kegiatan kepramukaan. Awalnya pramuka muncul sebagai mata kuliah, dan sekarang dikembangkan dalam bentuk pelatihan yang lebih aplikatif. Nantinya, mahasiswa akan mendapatkan ijazah resmi dari Kwarcab sebagai bukti kelayakan menjadi Pembina Pramuka di sekolah dasar,” jelasnya.

Selama pelatihan, mahasiswa dibekali tidak hanya dengan teori tetapi juga praktik lapangan untuk menumbuhkan jiwa kepanduan dan kemampuan membina secara langsung. Salah satu peserta, Novi Wulandari, mahasiswa semester 7 PGSD, mengaku mendapatkan banyak pengalaman berharga selama mengikuti KMD ini. “Kami belajar banyak hal, mulai dari teknik survival, kedisiplinan, hingga bagaimana cara membina karakter anak melalui kegiatan pramuka. Ini pengalaman yang sangat berkesan dan membuka wawasan kami sebagai calon guru,” tuturnya.

Adapun KMD terselenggara atas kerja sama UNIMMA dengan Kwartir Cabang (Kwarcab) Kota Magelang Tidar Giri, yang juga memiliki kewenangan untuk mengeluarkan sertifikat resmi KMD bagi peserta. Hal ini menjadi bukti bahwa lulusan UNIMMA dibekali dengan kemampuan menyeluruh, baik akademik maupun non-akademik.

Di malam terakhir, peserta berkemah dan api unggun malam gembira yang menjadi momentum penguatan karakter dan kebersamaan antar peserta. Rangkaian kegiatan ditutup dengan post-test dan penyusunan Rencana Tindak Lanjut (RTL) serta sesi diskusi terbuka.

Kegiatan ini menjadi komitmen UNIMMA dalam mencetak lulusan PGSD yang tidak hanya kompeten di bidang akademik, namun juga unggul dalam pengembangan karakter dan kepemimpinan, khususnya melalui jalur kepramukaan.