Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) menggelar Wisuda Magister dan Sarjana ke-76 Periode 2 Tahun Akademik 2021/2022 di Auditorium Kampus 1 UNIMMA. Acara yang diselenggarakan pada Kamis (9/5) diikuti sebanyak 457 wisudawan/wisudawati yang terbagi dalam empat gelombang dengan menerapkan protokol kesehatan.
Rektor UNIMMA, Dr. Lilik Andriyani, SE., M.Si  menyebutkan, ke-457 wisudawan terdiri dari Program Strata Satu (S1) sebanyak 422 wisudawan, dan 35 wisudawan dari Program Strata Dua (S2). Adapun IPK tertinggi diraih oleh Nida Muna Fadhilah dari Program Studi (Prodi) Teknik Informatika, Fakultas Teknik (FT). Sedangkan waktu tempuh studi tercepat diraih oleh Lisa Damai Atmoko dari Prodi S1 Farmasi, Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes) dengan masa studi 3 tahun 4 bulan 9 hari. Dari 422 wisudawan S1, 69 wisudawan atau 13,35% diantaranya memperoleh predikat cumlaude.
Dalam sambutannya, Rektor berpesan kepada wisudawan agar pencapaian gelar pendidikan menjadi pendorong menjadi manusia yang lebih baik dalam tanggung jawab dan kepekaan sosial. “Kami mengucapkan selamat dan sukses kepada wisudawan yang telah berhasil melalui satu tahap pendidikan dan siap menyandang gelar magister, sarjana. Wisuda bukan akhir pencapaian, namun merupakan langkah awal ananda menapaki jejak kebermanfaatan untuk umat, bangsa, dan negara,” ujarnya.
Sementara itu, Koordinator Fungsi Kearsipan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VI, Sumarno, S.E., M.Si menyampaikan bahwa melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) pemerintah telah berupaya agar mencapai lulusan yang disesuaikan dengan kebutuhan pada dunia kerja sebagai problem solved. “Melalui prosesi wisuda, UNIMMA telah membuktikan diri dengan menghasilkan lulusan magister dan sarjana yang sesuai dengan kompetensi dan profesionalitas yang telah dicapai selama masa pembelajaran dalam Permen nomor 32 tahun 2020. Bahwa proses pembelajaran telah memenuhi kaidah-kaidah 9 indikator kerja sesuai sistem mutu terhadap pencapaian pembelajaran,” tuturnya.
Prosesi wisuda diselenggarakan secara singkat tanpa dihadiri orang tua/wali dan disiarkan secara live melalui Youtube.