Mar 24, 2015 | Berita
Sulitnya persaingan di dunia kerja memacu para mahasiswa yang akan memasuki dunia kerja untuk terus membekali diri dengan berbagai wawasan dan pengetahuan. UM Magelang sebagai perguruan tinggi memiliki kewajiban untuk menghantarkan alumninya yang berniat ke dunia kerja untuk menyalurkan berbagai bidang pekerjaan yang diminatinya. Adapun bagi yang tertarik di dunia wirausaha, UM Magelang membekali berbagai pelatihan atau workshop yang berkaitan dengan dunia wirausaha. Salah satu upaya yang dilakukan UM
Magelang melalui Carrier Development Center (CDC) adalah dengan memberikan Softskill baik bagi calon alumni maupun calon fresh graduate.
Selasa, 24/3 bertempat di Aula Gedung Rektorat Kampus 2 UM Magelang, 150 peserta yang sebagian besar merupakan calon alumni dan alumni UM Magelang mengikuti Seminar Kiat Sukses dan Prospektif Karier di Dunia Perbankan yang dibuka oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Mujahidun. Ia menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan acara yang sangat bermanfaat tidak hanya bagi alumni tapi juga calon alumni yang akan mengikuti wisuda Sabtu (28/3) mendatang. “Semoga melalui kegiatan tersebut dapat membuka peluang kerja yang lebih luas bagi para alumni UM Magelang,” harapnya.
Kepala Biro Kemahasiswaan, Nugroho Agung Prabowo menjelaskan, acara tersebut merupakan rangkaian kegiatan selama tiga hari yang diadakan CDC yang bernaung di bawah Biro Kemahasiswaan UM Magelang. “Hari Selasa (24/3) selain mengikuti seminar, peserta juga mengikuti rekrutmen dari Bank BRI. Adapun hari Rabu (25/3) seminar dan rekrutmen dari Telkomsel. Sedangkan hari Kamis (26/3) seminar dan rekrutmen dari New Armada,” ungkapnya. Lebih lanjut Agung mengatakan bahwa kegiatan tersebut juga diikuti oleh alumni dari perguruan tinggi lain di Magelang.
Selain memberikan kiat tentang cara menyusun Curiculum Vitae dan mengikuti psikotest, para peserta juga mendapatkan pengetahuan tentang cara menghadapi interview. Dihadapan peserta dan Wakil Rektor III, Herbert Siagian, Wakil Pemimpin Wilayah BRI Yogyakarta Bidang Operasional menyatakan BRI akan memberikan beasiswa bagi mahasiswa yang masih aktif serta memberikan kesempatan magang. “Bila prestasinya dapat dipertahankan maka akan direkrut menjadi pegawai BRI,” ungkapnya.
Usai mengikuti seminar, para peserta langsung mengisi formulir pendaftaran rekrutmen secara online dengan cara meng– up load data peserta di beberapa meja komputer yang telah disediakan sebagai syarat administrasi. Selanjutnya para peserta yang lolos seleksi administrasi akan dihubungi oleh panitia rekrutmen dari masing-masing instansi untuk mengikuti proses selanjutnya. Para peserta tampak antusias mengikuti acara yang ber-langsung hingga sore hari. (YUDIA-HUMAS)
Mar 19, 2015 | Berita
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan kegiatan yang wajib diikuti oleh mahasiswa program Sarjana (S1) dengan beban 3 SKS. Setiap mahasisiwa yang akan mengikuti KKN harus sudah menempuh minimal 120 SKS dengan IPK minimal 2,25.
Di UM Magelang, Lembaga Penelitian Pengembangan dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP3M) merupakan lembaga yang menangani KKN. Kali ini LP3M menyelenggarakan program KKN Tematik Pos Pemberdayaan Keluarga (Posdaya) angkatan ke-40. Sebelum diterjunkan ke lapangan, para peserta KKN diberikan pembekalan selama dua hari, Kamis dan Jumat tanggal 19&20 Maret 2015 di Gedung Auditorium kampus 1 UM Magelang.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Kepala LP3M Suliswiyadi yang menyampaikan bahwa kegiatan KKN termasuk dalam kurikulum dan komponen mata kuliah. Para mahasiswa dituntut untuk mengaplikasikan ilmunya dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat melalu program Kuliah Kerja Nyata.
Selama dua hari, para peserta mendapatkan materi pembekalan diantaranya Pemberdayaan Perempuan Melalui Kegiatan Wirausaha, Menurunkan Angka Kesakitan dan Kematian melalui penerapan PHBS, Good Manufacturing Procedur Legalitas, Kemasan dan Pemasaran Produk UMKM, KKN Tematik Posdaya, Program Adiwiyata dalam Dunia Pendidikan, serta Ketahanan Pangan dan Integrated Farming.
Ketua panitia KKN Moehamad Aman dalam laporannya menyampaikan, peserta KKN ke-40 kali ini diikuti 330 peserta yang terdiri dari 232 mahasiswa reguler dan 98 mahasiswa paralel. Para peserta, lanjut Aman, akan dibagi menjadi beberapa kelompok dan disebar di empat Kecamatan se-Kabupaten Magelang diantaranya Kecamatan Windusari, Kecamatan Sawangan, Kecamatan Bandongan dan Kecamatan Dukun. (RIFA’I-HUMAS)
Mar 18, 2015 | Berita
Badan Penjaminan Mutu (BPM) UM Magelang mengadakan “Workshop Penguatan Kelembagaan Organisasi Kemahasiswaan” hari Rabu, 18/3 di Aula Rektorat Kampus 2. Kegiatan tersebut merupakan Program Kerja BPM dalam rangka peningkatan mutu organisasi kemahasiswaan. Nurul Maghfiroh, kepala BPM sekaligus narasumber menyampaikan arti pentingnya organisasi. “Dalam organisasi tentu saja harus memiliki visi, misi dan tujuan yang ditentukan dalam batas waktu tertentu untuk dicapai, “ ungkap Nurul.
Lebih lanjut Nurul mengatakan bahwa penguatan organisasi dilakukan untuk mewujudkan kelembagaanyang kuat, transparan, akuntabel, memiliki keuggulan atau kekhususan, mampu melayani masyarakat, mengembangkan ipteks serta meningkatkan iman dan taqwa yang berkelanjutan.
Workshop diikuti sembilan peserta yang berasal dari perwakilan BEM fakultas. Selain Nurul, dua pemateri lain yakni Sambodo Sriadi Pinilih (Pipin) dan Nugroho Agung Prabowo juga menjadi narasumber. Pipin dalam materinya mengatakan, organisasi kemahasiswaan ketika menyelenggarakan suatu kegiatan tak jarang memiliki kendala pendanaan. Padahal lanjut Pipin, dalam menyelenggarakan suatu kegiatan utamanya bagi organisasi kemahasiswaan yang terpenting adalah kreativitas. “Suatu kegiatan didesain sedemikian rupa sesuai dengan kreativitas sehingga masalah pendanaan tidak menjadi kendala,” ujar dosen Fikes itu.
Adapun Agung membahas tentang manajemen diri untuk menuju mahasiswa yang sukses. Agung yang tercatat sebagai dosen FT mengungkapkan bahwa dalam manajemen diri terdapat komponen yang menentukan tujuan, konsep perencanaan, strategi pelaksanaan serta menentukan prioritas. “Kunci menjadi orang sukses adalah ia mampu memenej dirinya sendiri,” pungkas Agung. (YUDIA-HUMAS)
Mar 17, 2015 | Pengumuman

Mar 16, 2015 | Berita
Sebagai bentuk perwujudan tanggung jawab sosial, UM Magelang memberikan beasiswa kepada mahasiswa yang orang tuanya meninggal terkena musibah bencana puting beliung tanggal 26 Februari lalu. Almarhum Bambang Triyono (48) merupakan ayah dari Redika Titiana Putri yang kini tercatat sebagai mahasiswa UM Magelang. Redika adalah mahasiswa Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi UM Magelang semester 2 dengan IPK 3, 90.
Wakil Rektor II Bidang Administrasi Umum, Nuryanto mengatakan, beasiswa mahasiswa korban bencana alam tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Rektor Nomor 013/KEP/II.3.AU/C/2015 tanggal 9 Maret 2015 yang memutuskan untuk memberikan beasiswa kepada Redika Titiana Putri selama menjadi mahasiswa di UM Magelang. “Beasiswa berupa pembebasan SPP tetap, SPP Variabel (SKS) selama yang bersangkutan dapat mempertahankan IPK minimal 3.25,” jelas Nuryanto.
Penyerahan beasiswa dilakukan secara simbolis hari Senin 16 Maret 2015 di kediaman almarhum, Paten Gunung Kota Magelang. Rektor UM Magelang, Eko Muh Widodo menyerahkan beasiswa disaksikan Wakil Rektor II, Wakil Rektor III, Dekan FE, Wakil Dekan FE serta Kaprodi Manajemen FE UM Magelang .
Rektor dalam sambutan singkatnya menyampaikan turut berduka cita atas musibah yang menimpa almarhum Bambang Triyono. “Beasiswa yang disampaikan merupakan salah satu bentuk kepedulian UM Magelang atas keberlanjutan studi dari Saudari Redika Titiana Putri, seorang mahasiswi yang memiliki kemampuan akademik sangat baik sehingga perlu untuk terus disupport. Semoga bantuan tersebut dapat meringankan beban keluarga, ” harap Rektor.
Redika merupakan anak pertama dari dua bersaudara. Ibunya, Puji Aningsih menyampaikan ucapan terima kasih atas empati dan kepedulian yang diberikan UM Magelang sehingga dapat meringankan biaya kuliah putrinya yang selama ini menjadi tanggungan suaminya, almarhum Bambang Triyono. “Semoga Redika lebih bersungguh-sungguh dalam menyelesaikan studinya,” harapnya. (YUDIA-HUMAS)
Tags : Universitas Muhammadiyah Magelang, unimma, UMMagelang, Fakultas Ekonomi, Bantuan, Beasiswa,