Jul 27, 2023 | Berita
Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (LPPM) Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) menerjunkan sebanyak 12 mahasiswa untuk mengikuti Kuliah Kerja Nyata Muhammadiyah Aisyiyah (KKN MAS) di Bangka Belitung. Dengan tema ‘Penguatan Eduecotourism Berbasis Teknologi untuk Mendukung Konservasi Lingkungan di Bumi Serumpun Sebalai’, seremonial penerjunan mahasiswa dilaksanakan di Ruang Sidang Rektorat, Kampus 2 UNIMMA pada Kamis (27/07).
Ns. Robiul Fitri Mashitoh, M.Kep, Kadiv Pengabdian pada Masyarakat LPPM UNIMMA melaporkan bahwa kegiatan KKN MAS ini adalah periode ketiga dan diikuti oleh mahasiswa UNIMMA dari program studi (prodi) Farmasi, Keperawatan dan Teknik Industri. Selain itu, mahasiswa juga sudah diberikan bekal dan pelatihan yang mendukung untuk mencapai luaran yang ditargetkan. “Mereka sudah kami siapkan beberapa hal terkait pembekalan baik dari kami, juga dari pusat melalui zoom. Mereka juga sudah ditemukan dengan pihak terkait dan akan tinggal di 12 desa di Bangka Selatan dimulai tanggal 31 Juli, dengan seremonial di Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung. Dan tanggal 1 Agustus penerjunan lokasi dan serah terima ke perangkat desa. KKN akan selesei 14 September mendatang,” jelasnya.
Sementara itu, Dr. Lilik Andriyani, SE., MSI, Rektor UNIMMA dalam sambutannya berharap agar mahasiswanya diberikan kemudahan dan kelancaran. “Alhamdulilah kita bisa menerjunkan mahasiswa di program yang diinisiasi oleh PTMA. Harapannya, dengan KKN MAS ini bisa menjadi ajang mahasiswa untuk berkontribusi dalam pengembangan masyarakat ke daerah-daerah di luar Jawa, khususnya di Bangka Belitung,” ujarnya.
Rektor juga berpesan kepada mahasiswa agar selalu menjaga nama baik almamater. “Mahasiswa yang akan berangkat, bekal yang sudah diberikan semoga bisa memudahkan dalam proses implementasi KKN. Kuatkan hati dan fisik kalian, belajar bermasyarakat dengan budaya yang berbeda. Jangan berkecil hati dan harus percaya diri,” tuturnya.
Jul 27, 2023 | Berita
Pusat studi (pusdi) memiliki peran sangat penting di perguruan tinggi untuk pengembangan keilmuan dan juga karir dosen. Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) menggelar monitoring dan evaluasi (monev) pusat studi di lingkungan UNIMMA. Acara dilaksanakan melalui ruang temu virtual Zoom pada Jumat (21/7).
Pusat Studi di UNIMMA terbagi dalam pusat penelitian, pusat pengembangan dan pusat pengabdian kepada masyarakat. Enam pusat studi di UNIMMA yang hadir dalam monev antara lain, Center for Digital Pharmacy Studies, Center for Innovation in Primary Education, Center for Madrasa Development Studies, Small and Medium Enterprises and Entrepreneurship Center, Wound Study Center, dan Sustainable and Intellegent Circular Economy. Keberadaan pusat studi ini menjadi bukti eksistensi universitas dalam bidang pengembangan keilmuan, sehingga dapat menjadi media pembelajaran mahasiswa.
Ns. Robiul Fitri Masithoh, M.Kep, Kadiv Pengabdian pada Masyarakat LPPM UNIMMA menuturkan bahwa bagi UNIMMA, pusat studi memiliki banyak peran penting. “Diantaranya berperan dalam mengembangkan keilmuan, penelitian di bidang tertentu, dan pengembangan karir dosen UNIMMA. Selain itu, pusat studi juga dapat meningkatkan rekognisi UNIMMA dalam ranah internasional jika ada pusdi yang berhasil publikasi di jurnal internasional bereputasi,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, LPPM bersama enam pusdi berdiskusi mengenai pengembangan dan evaluasi riset pusat studi. Adapun luaran pusat studi ini berupa artikel publikasi, baik paten ataupun hak cipta. Dari hasil monev, beberapa pusdi sudah melakukan penelitian dengan melibatkan mahasiswa sebagai anggotanya. Sebagian pusdi sudah melakukan publikasi di jurnal internasional bereputasi dan saat ini, ada yang sedang proses pengajuan hibah internasional untuk pengembangan keilmuan dan academic networking.
Robiul berharap ada keberlanjutan penelitian pusdi di UNIMMA. “Keberlanjutan dengan tetap mengacu pada roadmap penelitian pusdi dan juga melibatkan mahasiwa. Pusdi diharapkan sebagai media untuk percepatan jenjang karir dosen di UNIMMA,” harapnya.
Jul 26, 2023 | Berita
Tim hibah Matching Fund Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) menggelar sosialisasi tindak lanjut kegiatan promosi dan pemasaran melalui pembuatan metaverse di KPPN Manunggal Jaya, Kabupaten Magelang. Acara berlangsung di Balkondes Tanjungsari pada Senin (25/7), dihadiri oleh Direktur Perencanaan Teknis Pengembangan Ekonomi dan Investasi Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PEI-DDTT), Bappeda dan Litbangda Kabupaten Magelang, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Magelang, Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Magelang, PT Telkom Indonesia, Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (LPPM) UNIMMA, Tim Matching Fund 2023 program metaverse UNIMMA dan Kepala Desa Karanganyar, Desa Karangrejo dan Desa Tanjungsari yang tergabung dalam Manunggal Jaya.
Agus Widodo, S.ST., M.IP, Sekretaris Bappeda dan Litbangda Kabupaten Magelang dalam sambutannya mengatakan ada sebuah istilah dari Rhenald Kasali yaitu perubahan besar-besaran, yang menjadikan teknologi, aplikasi dan juga platform memimpin di berbagai sektor kehidupan. “Hal ini tentunya sangat relevan dengan apa yang dilakukan oleh UNIMMA. Bagaimana kemudian teknologi ini akan menjadi penggerak berbagai sektor kehidupan terutama ekonomi masyarakat,” ujarnya.
Beliau juga menyebutkan, sinergi menjadi satu keniscayaan saat ini karena dengan banyak keterbatasan semua pihak, dapat saling berkolaborasi sesuai dengan tujuan dan fungsi serta kemampuannya. “Semua itu sudah terbuktikan di hari ini, dengan komitmen, kontribusi dan semangat kita bersama, membuat proposal yang diajukan tim Pak Bambang lolos,” tambahnya.
Sementara itu, Drs. Adityawarman Darudono, Direktur Perencanaan Teknis PEI-DDTT memberikan arahan kepada seluruh peserta sosialisasi. “Kita harus wujudkan apa yang nanti akan kita bangun. Kita buat bangunan ini sebaik-baiknya sehingga masyarakat luas di sana bisa berdecak kagum dengan apa yang dibuat oleh UNIMMA bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten, Desa dan kami di Kemendes,” tuturnya.
Adityawarman juga menekankan agar program ini harus menjadi mercusuar. “Kita tunjukkan kepada masyarakat luas, ini sangat mendukung bagaimana kawasan Borobudur bisa dipromosikan sampai ke tingkat internasional, bukan hanya candinya tapi juga bagaimana masyarakat di Borobudur bisa dipromosikan dengan metaverse yang akan dibangun oleh tim Pak Bambang. Saya berharap kita bisa bersama-sama mewujudkan ini dan membangun desa,” tambahnya.
Sosialisasi dipandu oleh Dr. Retno Rusdjijati, M. Kes, Kepala LPPM UNIMMA. Pada sesi pertama, Dery Yulian dari PT Telkom Indonesia memaparkan tentang Virtual Reality dan Augmented Reality. Sedangkan di sesi kedua, Bambang Pujiarto, M.Kom, Dosen Fakultas Teknik (FT) UNIMMA sekaligus Ketua Pengusul Matching Fund menyampaikan gambaran serta timeline kegiatan.
Bambang menerangkan kepada peserta bahwa hibah yang diperoleh bukan prestasi UNIMMA pribadi tapi justru adalah prestasi dari semua pihak mulai dari Kemendes sampai ke Pemerintahan Desa. “Saya dan teman-teman di UNIMMA bertekad dan menanamkan spirit untuk membangun desa. Tujuan awal kita adalah bagaima menanamkan kesadaran kita semua di daerah untuk bisa membangun sendiri, jangan sampai pembangunan hanya menunggu dari kota atau pusat. Alhamdulillah, UNIMMA, perguruan tinggi yang ada di Magelang bisa berkontribusi terhadap pemerintah daerah dan wilayah Magelang sendiri dengan teknologi,” ujar Bambang.
Di akhir sosialisasi dibuka sesi diskusi dan dilanjutkan kunjungan ke lokasi di hari berikutnya.
Jul 21, 2023 | Berita
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) LPM Tidar 21 Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) menggelar pameran jurnalistik bertajuk Pameran Ayem Tentrem dengan tema Historia Cultura. Acara dilaksanakan pada Jumat-Sabtu (21-22/07) di BPK RI, Kota Magelang.
Hijrah Eko Putro, M.Pd, Ketua Lembaga Pengembangan Mahasiswa (LPMa) UNIMMA memberikan sambutan sekaligus membuka acara yang turut dihadiri oleh Ketua Museum BPK RI, organisasi mahasiswa (ormawa) dan UKM di lingkungan UNIMMA. “Saya sangat mengapresiasi kegiatan yang diadakan oleh LPM Tidar 21. Karena dari pameran ini bisa menggali kreativitas siswa dan mahasiswa dalam berkarya,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Panitia, Wahyu Rifqiansyah mengungkapkan kegiatan tersebut sebagai upaya untuk melestarikan sejarah khususnya daerah Magelang. “Tujuan kami mengambil tema tersebut karena kami ingin memperkenalkan kembali kepada para muda-mudi supaya tidak melupakan kebudayaan yang ada. Dan dalam Historia Cultura kita bagi menjadi 3 yaitu sejarah, budaya dan toleransi,” ungkapnya.
Tak hanya pameran, LPM Tidar 21 juga membuka kesempatan bagi siswa SMA/Sederajat dan mahasiswa se-Jawa Tengah dan DIY untuk berpartisipasi mengirimkan karya terbaik mereka. “Jadi, kemarin kita juga sudah mengadakan berbagai lomba, diantaranya poster, fotografi, puisi dan cerpen. Dan dari karya yang mereka kirimkan, karya yang terpilih akan kami display dalam pameran,” tambahnya.
Wahyu juga menjelaskan, kegiatan tersebut melibatkan pegiat seni asal Magelang seperti Yanuar Sastra, Ichan Macan dan Sami Seneng.
Jul 21, 2023 | Berita
Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah bersama MPM Pimpinan Wilayah (PW) Jawa Tengah berkolaborasi dengan Muhammadiyah Tobacco Control Center (MTCC) Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) mengadakan Pelatihan Sekolah Kader Pemberdayaan Masyarakat (SEKAM) Seri Advokasi Tani. Pelatihan yang mengangkat tema ‘Berdaya dalam Memperjuangkan Hak-hak Sipil Tani’ ini bertempat di Aula Fikes UNIMMA pada Jum’at-Sabtu (21-22/7).
Pelatihan yang dikhususkan bagi pegiat pemberdayaan dan advokasi tani di wilayah atau daerah ini diikuti sejumlah 40 peserta. Disebutkan, tujuan pelatihan untuk memberikan pemberdayaan kepada masyarakat dalam bidang garap (tani) dengan memberikan pengetahuan dan keterampilan tentang keadilan sosial, akses keadilan, cara pemenuhan hak-hak serta bantuan hukum, serta mewujudkan kelompok masyarakat yang berkompeten dan berintegritas dalam memperjuangkan HAM dan demokrasi, secara mandiri, dengan membangun ekosistem advokasi.
Rektor UNIMMA, Dr. Lilik Andriyani, SE., M.Si menyampaikan harapannya agar pelatihan SEKAM dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap haknya. “Kepada SEKAM, selamat datang di UNIMMA. Semoga pelatihan ini berjalan dengan lancar. Dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan hak-haknya dan memperoleh kemampuan untuk berpartisipasi aktif dalam kehidupan sosial, politik, dan ekonomi,” tuturnya.
Sementara itu, Dr. M. Nurul Yamin, M.SI, Ketua MPM PP Muhammadiyah dalam sambutan sekaligus membuka acara mengatakan bahwa aktor pangan yang sesungguhnya adalah petani. “Dalam dua hari ke depan, derap pemberdayaan masyarakat untuk membersamai dan menemani, baik yang tergabung dalam jamaah tani Muhammadiyah maupun petani Indonesia secara keseluruhan yang dilakukan oleh Muhammadiyah khususnya melalui Majelis Pemberdayaan Masyarakat dan bermitra dan bersinergi dengan amal usaha di persyarikatan Muhammadiyah, sampai hari ini Alhamdulillah terus berderap dan melangkah karena memang kompleksitas persoalan di bidang pertanian. Kalau bicara tentang pertanian berarti bicara tentang pangan, dan itu sangat multi aspek dan memiliki dimensi sangat luas yaitu dimensi agama, ekonomi, sosial, budaya, politik. Kompleksnya dimensi pangan, di situ lahan dakwah persyarikatan yang sangat terbuka luas,” tuturnya.
Tujuh materi tersaji di pelatihan ini untuk memperkuat pengetahuan dan keterampilan advokasi peserta. Materi disampaikan oleh MPM PP Muhammadiyah, Majelis Hukum dan HAM PP Muhammadiyah, Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik PP Muhammadiyah, Bidang Advokasi Kebijakan Publik MPM PP Muhammadiyah, Lembaga Bantuan Hukum dan Advokasi Publik PP Muhammadiyah, dan Majelis Tabligh PP Muhammadiyah. Selanjutnya seluruh peserta diajak outbond di hari kedua.
Jul 20, 2023 | Berita
Himpunan Mahasiswa Bimbingan dan Konseling (HIMA BK) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) melaksanakan kegiatan Pembukaan dan Debat Bakal Calon Ketua Umum HIMA BK Periode 2023/2024. Kegiatan dilaksanakan di Ruang B17 Kampus 1 UNIMMA pada Senin (17/7) dan dihadiri oleh Dekan FKIP, Perwakilan HMJ PGSD, HMJ PG-PAUD, IMM KOMKIP, Demisioner HIMA BK Periode 2021/2022 dan juga Pengurus HIMA BK.
Disebutkan, tujuan dari kegiatan adalah untuk membuka serangkaian kegiatan dari awal hingga akhir yang meliputi Debat Bakal Calon, Pemira (Pemilihan Raya), Pemungutan Suara, Musma (Musyawarah Mahasiswa) dan Sertijab. Selain itu, diharapkan output untuk memilih dan menetapkan kepengurusan HIMA BK periode 2023/2024 serta menilai pertanggungjawaban HIMA BK periode 2022/2023. “Seluruh mahasiswa dan para ormawa FKIP UNIMMA yang hadir di ruangan ini silakan mengikuti dan memahami visi dan misi dari setiap bakal calon sehingga dapat menyalurkan hak suaranya dengan tepat, agar mampu memilih ketua umum himpunan yang visioner serta memiliki jiwa demokrasi, dan bertanggung jawab dengan ikuti program-program kerja yang mampu membangun nama baik program studi Bimbingan Konseling dan membangun nuansa baru terhadap himpunan, program studi, fakultas, dan universitas,” pesan Dekan FKIP UNIMMA, Dra. Lilis Madyawati M.Si.
Lilis juga berpesan agar mahasiswa yang merupakan Agent of Change atau pembawa perubahan & pembaharuan, mampu memikirkan ide-ide kreatif dan inovatif untuk meningkatkan akreditasi UNIMMA yang unggul bukan hanya pada ranah prestasi akademik namun juga di ranah prestasi lain. “Segala hal-hal positif yang telah dilakukan oleh ketua umum lama patut untuk dilanjutkan dan dikembangkan”, tambah Lilis.
Adapun nama calon yang diusulkan untuk menjadi ketua umum yaitu Muhammad Iqbal Fanani, Wira Ikhwanul Haq, Muhammad Reza Palevi, Zaid Ahmad Abdillah yang semuanya berasal dari mahasiswa semester 2. Dengan rangkaian kegiatan ini diharapkan semua warga prodi BK dapat menggunakan hak suaranya untuk memilih calon ketua umum secara bijak agar nantinya bisa memajukan HIMA BK dan khususnya Prodi Bimbingan dan Konseling Unimma yang unggul. Acara diakhiri oleh pembukaan acara yang dipimpin oleh Dekan FKIP dengan bacaan bismillah.