Nov 20, 2022 | Berita
Aisyiyah mengajak seluruh komponen bangsa untuk menghadirkan pemilihan umum yang berkeadaban dan hasilnya memberikan harapan bagi kepentingan kesejahteraan masyarakat. Hal tersebut disampaikan Ketua Umum
Pimpinan Pusat Aisyiyah, Siti Noordjannah Djohantini dalam sambutan pembukaan Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah di Stadion Manahan Solo, Sabtu (19/11).
Noordjannah mengatakan, pemilu sebagai proses demokrasi meniscayakan keadaban bagi para penyelenggara maupun pemilihnya. Sehingga pemilu dapat mencerminkan kualitas demokrasi yang menghasilkan pemimpin yang bertanggung jawab, berorientasi bagi kepentingan kesejahteraan masyarakat dan melahirkan pemimpin yang berpihak pada kepentingan masyarakat.
Aisyiyah mendorong pelaksanaan pemilu yang bebas dari adanya politik pragmatis, politik uang, dan transaksional. Selain itu, Aisyiyah juga meminta pelaksanaan pemilu dan para elitenya menjadi teladan bagi generasi muda bangsa. “Oleh karenanya, Aisyiyah mengajak seluruh komponen bangsa untuk menghadirkan pemilihan umum yang berkeadaban dan hasilnya memberikan harapan bagi kepentingan kesejahteraan masyarakat,” terang Noordjanah.
Hal lain yang disampaikan Noordjanah dalam sambutannya adalah persoalan perdamaian dan persatuan bangsa. Menurutnya, persoalan persatuan bangsa perlu diangkat ke permukaan karena berbagai bentuk konflik dan kekerasan, baik konflik struktural, konflik sosial, dan ketidakadilan dan yang lainnya semakin memprihatinkan serta mengancam persatuan bangsa, yang diantara korbannya yang sering terjadi menghadirkan korban dari perempuan dan anak.
Sumber: Rilis Panitia Muktamar ke48
Nov 19, 2022 | Berita
Dua rombongan bus dosen dan tenaga kependidikan (tendik) Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) tiba di Surakarta pada Sabtu (19/11). Dikoordinasi oleh Satgas Gebyar Muktamar UNIMMA, rombongan langsung menuju ke pameran Muhammadiyah Innovation and Technology Expo (MITE) di De Tjolomadoe, Surakarta.
Selain rombongan tersebut, terdapat satu tendik UNIMMA yang turut meramaikan muktamar dengan cara yang berbeda. Rohmadi, karyawan UNIMMA Development Center (UDC) memilih melakukan perjalanan dari Magelang ke Surakarta dengan mengendarai sepeda seorang diri pada Jumat (18/11). Ia menceritakan, tidak ada halangan selama sembilan jam di jalan. “Saya bersepeda berangkat jam enam pagi dan sampai di Colomadu ini jam tiga sore. Selain hobi dan menyehatkan ternyata dengan gowes bisa lebih menikmati perjalanan dan seru tentunya,” ceritanya.
Rohmadi mengaku, perjalanan tersebut bukan tanpa alasan. Ia sempat mengajak beberapa teman namun tidak ada yang bisa membersamainya. “Dengan gowes beratribut UNIMMA, saya berharap dapat menjadi syiar UNIMMA dan Muhammadiyah juga,” tuturnya.
Pria berusia 44 tahun ini sempat berkeliling Surakarta dengan sepedanya. “Saya sampai Solo gowes ke Manahan, UMS dan Colomadu. Kemarin juga sempat mampir ke Masjid Syeh Zayed yang baru di Solo,” tambahnya.
Setelah menginap semalam di SMK Kasatrian Sukoharjo, Rohmadi pulang ke Magelang bergabung dengan rombongan UNIMMA. Ia berharap, muktamar kali ini dapat membawa perubahan yang semakin baik bagi persyarikatannya. “Ya semoga muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah yang ke-48 ini bisa menemukan sosok pemimpin yang amanah dan bisa memajukan Muhammadiyah dan Aisyiyah sesuai jamannya,” kata Rohmadi.
Nov 18, 2022 | Berita
Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) turut serta dalam memeriahkan perhelatan akbar Muktamar Muhammadiyah ‘Aisyiyah ke-48 yang diselenggarakan di Surakarta. Sejak Kamis (17/11), tiga tim mahasiswa dan dosen UNIMMA mengikuti Muhammadiyah Innovation Technology Expo (MITE) 2022 yang berlokasi di De Tjolomadoe, Surakarta. Nantinya, expo akan selesei pada Senin (21/11) mendatang.
Salah satu inovasi yang dipamerkan dalam expo tersebut adalah karya dari Pusat Studi Center of Energy for Society and Industry (CESI) UNIMMA yang berhasil membuat sebuah alat pemanas untuk kandang ayam. Alat tersebut digagas oleh Dr. Budi Waluyo, MT dengan menggandeng dua mahasiswa semester lima, ialah Nova Ardana dan Anisa yang terlibat dalam proses pembuatan. “Berawal dari banyaknya keluhan peternak ayam terkait mahalnya penghangat kandang ayam, Tim Riset dari Prodi Teknik Mesin UNIMMA melakukan riset dan menciptakan solusi untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Menariknya alat ini berasal dari oli bekas yang dicampurkan uap air,” ujar Dr. Budi.
Dr. Budi juga menjelaskan bahwa dengan meningkatnya kebutuhan penggunaan energi, tim termotivasi untuk memanfaatkan limbah yang ada untuk dijadikan sumber energi baru. “Di pameran muktamar ini dapat sebagai pengenalan awal bahwa kita ada produk inovasi teknologi tepat guna, harapannya tidak hanya dinikmati oleh peternak masyarakat Magelang tapi bahkan lebih luas lagi dapat dinikmati oleh seluruh petenak di Indonesia,” tuturnya.
Disebutkan, inovasi tidak hanya selesei pada sebuah alat namun akan ditingkatkan lebih jauh lagi level kesiapterapannya agar dalam waktu dekat, produk akademik tersebut dapat tersedia secara komersial.
Nov 18, 2022 | Berita
Sebanyak 197 peserta Tanwir Muhammadiyah melakukan pemilihan calon tetap Pengurus Pusat Muhammadiyah Periode 2022-2027 pada Jumat (18/11) di Auditorium Moh. Djazman Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS). Ketua Panitia Pemilih, Dahlan Rais menyampaikan ada 202 yang mestinya harus melakukan pemilihan. Namun, lima orang yang tidak dapat memilih, 3 diantaranya sakit dan tidak berangkat. “Nanti ada berita acara kita syukuri berjalan sesuai rencana,” kata Dahlan Rais.
Setelah itu dilakukan pembacaan berita acara Sidang Tanwir oleh Sekretaris Panitia Pemilihan, Budi Setiawan. Salah satu isinya adalah pembacaan 39 calon tetap pimpinan Muhammadiyah yang telah terpilih dari 92 calon sementara.
Dahlan Rais mengatakan, pemilihan calon tetap dilakukan secara e-voting yang telah memenuhi syarat Luber. “Langsung umum bebas rahasia jujur karena mesin tidak bisa berbohong. Jadi insya Allah hasil ini bisa dipertanggungjawabkan karena memenuhi persyaratan yang ada,” tuturnya.
Ketua Panitia Pemilih memandu kegiatan hingga didapatkan keputusan sah 39 bakal calon pimpinan tetap. “Alhamdulillah dengan demikian tugas Panitia Pemilih untuk sidang Tanwir sudah selesai. Dan besok masih ada pemilihan pimpinan tetap di persidangan Muktamar yang melibatkan 20 kali lipat karena akan melibatkan 2600. Angka 39 ini akan dibawa ke Sidang Muktamar untuk dipilih 13 pimpinan tetap,” kata Dahlan Rais.
Hasil pemilihan calon tetap itu kemudian dimasukkan dalam berita acara Keputusan Tanwir 2022 persidangan yang kemudian dibacakan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu’ti. Sementara itu dalam penutupan Persidangan Tanwir, Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir menyampaikan persidangan Tanwir telah berjalan baik dan ditutup pengumuman 39 calon tetap. “Karena itu kami ucapkan terima kasih kepada SC, panitia pusat,panitia penerima dan Panitia pemilih yang telah melaksanakan Tanwir juga kepada seluruh peserta anggota tanwir yg telah bersidang sejak pagi hari sampai sore,” kata Haedar Nashir.
Haedar Nashir menyampaikan persidangan Tanwir berjalan serius tapi santai. Ada kegembiraan juga ada kebersamaan yang menandakan itulah Muhammadiyah. Namun juga tetap produktif, serta menghasilkan yang baik bagi Muhammadiyah dan Aisyiyah. “Insya Allah ini representasi Muktamar dalam melaksanakan persidangan muktamar besuk hari yang diharapkan berjalan baik,” ujarnya.
Berikut 39 calon tetap hasil sidang Tanwir 18 November 2022
1. Anwar abbas
2. Syamsul Anwar
3. Haidar Nashir
4. Saad Ibrahim
5. Abdul Mu’ti
6. Dadang Kahmad
7. Hilman latief
8. Syafiq A Mughni
9. Amirsyah Tambunan
10. Busro Muqoddas
11. Agus Taufiqurahman
12. Imam ad Daruqutniy
13. Agung Danarto
14. Marpuji Ali
15. Muhadjir Efendi
16. Ary Anshori
17. A. Dahlan Rais
18. Sofyan Anief
19. Muhammad Ziyad
20. Khoirudin Bashori
21. M Sayuti
22. Ma’mun Murod
23. Irwan akib
24. M. Agus Samsudin
25. Hajriyanto Y Thohari
26. Fathurohman Kamal
27. Armyn Gultom
28. Zakiyyudin Baedhowi
29. Agus sukaca
30. Hamim Ilyas
31. Untung Cahyono
32. M Rizal Fadilah
33. Budi Setiawan
34. Ambo asse
35. Bambang Setiaji
36. Ahmad Khairudin
37. Asep Purnama Bahtiar
38. Syaifullah
39. Saidul Amin
Sumber: Rilis Panitia Muktamar 48
Nov 18, 2022 | Berita
SURAKARTA – Di hari pertama Muktamar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah ke-48, Jumat (18/11) Sidang Pleno IV dalam forum Tanwir Muhammadiyah baru saja selesai pada Jumat sore.
Bertempat di Gedung Djazman Al-Kindi Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), dalam pleno ini dilakukan pemilihan e-voting. Dari 92 nama bakal calon anggota Pimpinan Pusat Muhammadiyah mengerucut menjadi 39 nama saja.
Anggota Panitia Pemilihan (Panlih), Muchlas mengatakan bahwa hasil e-voting dipastikan 100% sah. Keyakinan Muchlas ditopang oleh dua hal, pertama, level akurasi mesin e-voting, dan kedua, pakta integritas dari panitia pemilihan yang mengurus data.
Dari sisi mesin e-voting, kata Muchlas telah menjalani serangkaian tes dari sisi white box dan black box.
“Ini kan aplikasi kita dalam membangunnya menjalani beberapa tes, pertama dari sisi white boxnya yaitu dari sisi speednya itu sendiri sudah kita lakukan pengujian, kemudian yang kedua dari black box testnya, jadi misalnya menguji kesesuaian yang dimasukkan dengan outputnya. Jadi ini didampingi oleh seluruh tim panitia pemilihan, jadi pemasukan data-datanya, relasi data dengan yang ada di screen, itu semua sudah kita cek ada disisi black box testnya,” terang Muchlas.
Selanjutnya, Muchlas menuturkan bahwa meski akurasi mesin e-voting berstatus zero error dengan akurasi 100 persen, hal ini diperkuat dengan adanya pakta integritas panlih sehingga keterjaminan akurasi data melebihi angka 100 persen.
“Tentu karena di Muhammadiyah juga menjunjung tinggi moralitas sehingga Pimpinan Pusat Muhammadiyah mempercayakan kepada panitia pemilihan ini yang semuanya itu dilakukan dengan cara memberikan pakta integritas. Jadi di sana ada integritas yang tinggi dari pantitia pemilihan yang melakukan testing tersebut,” kata Muchlas.
“Sehingga dari sisi validasi kontennya, kesesuaian antara yang dipilih dengan apa yang tampil di layar itu sangat verified. Bahkan kalau kita bilang black box test itu sudah 100 persen, validitasnya 100 persen. Kita berani mengatakan seperti itu,” tegas Muchlas.
Sumber: Rilis Panitia Muktamar 48