Datangkan Native Speaker, Mahasiswa UNIMMA Ikuti Pelatihan Bahasa Inggris

Datangkan Native Speaker, Mahasiswa UNIMMA Ikuti Pelatihan Bahasa Inggris

Pada umumnya, mahasiswa telah belajar Bahasa Inggris selama lebih dari enam tahun. Namun, mahasiswa masih harus menghadapi tantangan dalam kontekstualisasi pengetahuannya dalam kehidupan nyata terutama dalam berbicara. Mahasiswa menguasai kosakata dan grammar tapi mereka enggan menggunakannya di dalam kelas

Mahasiswa semester dua di lingkungan Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) mengikuti kelas pelatihan bahasa Inggris bersama Mrs. Tara McGowan, BA., DipEd, native speaker dari Melbourne, Australia. Kelas dimulai sejak 31 Mei sampai dengan 16 Juni 2023 mendatang. Dengan materi “Interesting Conversation Starter”, pelatihan dilaksanakan di Ruang Kelas Fakultas Hukum Kampus 2 UNIMMA.

Fadillah Sandy, S. Pd., M.A, Kepala Pusat Bahasa UNIMMA mengatakan, dengan materi tersebut, mahasiswa belajar tentang perbedaan budaya sopan dan tidak sopan (polite and impolite) yang ada di Indonesia dengan luar negeri. Adapun dijelaskan, pelatihan bermanfaat untuk meningkatkan rasa percaya diri mahasiswa dalam komunikasi dengan bahasa Inggris bersama native speaker. “Harapannya native speaker bisa memberikan contoh yang benar tentang bagaimana mengucapkan kata atau menyusun kalimat dalam bahasa Inggris. Sehingga, mahasiswa percaya diri saat tanya jawab di kelas. Semoga pelatihan yang mendatangkan native speaker ini bisa terus berlanjut untuk mahasiswa angkatan berikutnya,” tutur Sandy.

Sementara itu, Tara dengan ramah mengaku senang bisa mengisi kuliah di UNIMMA. “Saya senang di Universitas Muhammadiyah Magelang. Menurut aku banyak murid di sini semangat mengikuti kelas dan aktif memberikan pertanyaan yang sangat menarik,” ungkapnya dalam bahasa Indonesia.

Belajar Kewirausahaan, Mahasiswa UNIMMA Kuliah Bareng Praktisi

Belajar Kewirausahaan, Mahasiswa UNIMMA Kuliah Bareng Praktisi

Sebanyak 33 mahasiswa semester empat program studi (prodi) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) lakukan studi lapangan kuliah praktisi Kewirausahaan di UMKM Maichi Kopada pada Senin (12/6). Sebelumya, mahasiswa telah mengikuti kuliah praktisi di dalam kelas bersama Galih Santoso, Konsultan Manajemen Keuangan dan Akuntansi sekaligus pengelola Balkondes Kebonsari. Dalam kuliah tersebut, mahasiswa tidak hanya mendapatkan materi, tetapi didampingi dosen dan pegawai UMKM Maichi, mahasiswa diajak untuk melihat proses produksi secara langsung.

Pengampu mata kuliah Kewirausahaan, Dr. Rochiyati Murniningsih, SE., MP beharap mahasiswanya bisa belajar langsung bersama Andre, pemilik UMKM Maichi yang juga tokoh milenial di Desa Kebonsari. “Harapannya, mahasiswa di sini belajar banyak di sistem kewirausahaan. Bagaimana menggugah inovasi, kreativitas dan dimensi kewirausahaan,” ujar Murni.

UMKM Maichi merupakan usaha milik warga di Dusun Kebonwage, Desa Kebonsari, Borobudur yang merupakan produk olahan dari hasil pertanian diantaranya talas dan singkong. Andre menjelaskan pada seluruh mahasiswa bahwa bisnisnya dimulai tahun 2010 dari proses penjualan berdasarkan kondisional trend dengan manfaatkan Facebook dan Twitter pada saat itu. “Kesuksesan ada masanya. Kalau kita tidak mengikuti politik trend, kita akan ketinggalan,” ujarnya.

Andre juga menjelaskan alasannya memilih Magelang sebagai tempat produksi bisnisnya karena terdapat banyak bahan baku yaitu singkong dengan harga lebih murah. “Saya ingin membuka lowongan pekerjaan di sini. SDM-nya banyak yang jujur. Intinya, Magelang mendekati bahan baku sehingga memotong pos produksi,” jelasnya.

UNIMMA Terima Oksigen Ekstraktor dari MPKU Jateng

UNIMMA Terima Oksigen Ekstraktor dari MPKU Jateng

UPT Poliklinik Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) mendapat bantuan satu unit oksigen ekstraktor dari Majelis Pembina Kesehatan Umum (MPKU) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah. Secara simbolis, penyerahan dilakukan dalam acara Pengukuhan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) dan Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kabupaten Magelang masa jabatan 2022-2027 atau periode Muktamar ke-48 pada Minggu (11/6) di Gedung Serbaguna Komplek Perguruan Muhammadiyah di Borobudur.

Dr. M. Tohirin, M.Ag, Wakil Rektor (WR) III UNIMMA menerima alat yang diserahkan oleh Drs. Jumari, Wakil Ketua PWM Jawa Tengah. Disebutkan, dengan adanya oksigen ekstraktor di Poliklinik UNIMMA, diharapkan dapat membantu pelayanan kepada masyarakat di bidang kesehatan, khususnya untuk masyarakat yang membutuhkan di sekitar UNIMMA. “Semoga persyarikatan yang sudah berusia lebih dari satu abad dapat terus bergerak maju ke depan. Memberikan manfaat untuk masyarakat dan umat yang lebih luas lagi,” tuturnya.

drg. Adjhadri Puruhito, Kepala UPT Layanan Kesehatan UNIMMA mengaku senang menerima bantuan oksigen ekstraktor tersebut. “Alat ini pasti bermanfaat bagi poliklinik UNIMMA yang memang melayani tidak hanya dari internal saja namun juga masyarakat sekitar kampus,” ujarnya.

Oksigen ekstraktor sendiri merupakan alat penghasil oksigen dengan kadar di atas 90 persen dengan memisahkan kandungan negatif dalam udara, sehingga menghasilkan oksigen yang murni.

Staf Ahli Kominfo Sharing Session bersama Pimpinan UNIMMA

Staf Ahli Kominfo Sharing Session bersama Pimpinan UNIMMA

Jajaran pimpinan Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) yang terdiri dari Badan Pembina Harian (BPH), Rektor, Wakil Rektor, Dekan dan Wakil Dekan melakukan sharing session bersama Prof. Widodo Muktiyo, staf ahli Kominfo yang juga merupakan anggota BPH UNIMMA. Dalam rangkaian kegiatan yang dikemas dalam Pembekalan Pimpinan, Prof Widodo hadir memberi materi Strategi Marketing dan Branding UNIMMA di Era Digital pada Minggu (11/6) di Hotel Atria, Magelang.

Prof. Widodo mengatakan bahwa segala sesuatu telah berubah dan saat ini berada di global turbulence. “Perilaku masyarakat di era digital saat ini ditandai dengan information spreads fast, change people’s mindset, positive and negative opinion dan banyaknya konten viral,” ujarnya.

Menurutnya, pasca covid dan tech 4.0 ini, perlu dilakukan sikap mengubah mindset untuk terus mengikuti perkembangan jaman. Adapun, Prof Widodo membagikan tiga cara untuk mengubahnya yaitu dengan membangun semangat nurture bukan nature dalam berkarya. “Selain itu, motivasi yang dahsyat mengalahkan sekedar akal sehat. Ini yang selalu saya yakini, silakan Bapak Ibu punya mimpi, bangun mimpi yang besar, mimpinya jangan kecil-kecil,” tambahnya.

Dan cara terakhir adalah hilangkan pikiran negatif dan tidak bergerak. “Inilah yang mudah-mudahan menjadi bekal saudara. Kalian semua harus punya mindset baru untuk menjadi marketer UNIMMA,” pungkas Prof Widodo.

Eratkan Kekompakan, Jajaran Pimpinan UNIMMA Outbond Bersama

Eratkan Kekompakan, Jajaran Pimpinan UNIMMA Outbond Bersama

Dengan formasi pimpinan di tingkat fakultas yang baru, Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) mengadakan outbound bersama. Dengan peserta Badan Pembina Harian (BPH), Rektor, Wakil Rektor, Dekan dan Wakil Dekan, kegiatan dilaksanakan di Taman Kyai Langgeng pada Minggu (11/6).

Dipandu oleh Nugroho Agung Prabowo, ST.,M.Kom, Kepala Bagian Marketing, Biro Akademik dan Admisi (BAA) UNIMMA, empat permainan diberikan untuk peserta pada outbond kali ini. Dijelaskan bahwa pada permainan pertama yaitu Salah benar, bermanfaat untuk menguji tingkat fokus dan konsentrasi peserta. Sementara permainan kedua, Goal Target, untuk mengetahui cara strategi dalam mencapai target atau tujuan. “Ketiga, Titian Bahagia, untuk mengetahui strategi dan menguji kerjasama hingga kekompakan tim. Dan keempat, Biduk Impian untuk melihat komitmen, pelayanan, dan manajemen,” tutur Agung.

Seluruh peserta mengikuti outbond dengan penuh semangat dan gembira. Rektor UNIMMA, Dr. Lilik Andriyani, SE., MSI mengatakan, kegiatan tersebut sebagai salah satu bentuk refreshing dan upaya untuk meningkatkan kekompakan di jajaran pimpinan UNIMMA. “Selain mendapat sehat, dengan outbond ini diharapkan dapat meningkatkan team work dan leadership para pimpinan di UNIMMA,” ujar Rektor.

Menuju Unggul, UNIMMA Gelar Leadership Camp

Menuju Unggul, UNIMMA Gelar Leadership Camp

Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) merupakan bagian dari Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah (PTMA) dengan identitasnya yaitu Al-Islam dan Kemuhammadiyahan, yang dikenal sebagai institusi yang telah berkiprah lama dalam dunia pendidikan. Dalam menjalankan tugasnya, seluruh dosen dan karyawan UNIMMA tidak boleh lengah dengan identitas besar tersebut. Melalui Biro Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) UNIMMA memberikan pembekalan kepada pimpinan fakultas di lingkungan UNIMMA yaitu Dekan dan Wakil Dekan yang juga dihadiri oleh Badan Pembina Harian (BPH), Rektor dan Wakil Rektor.

Dalam rangkaian kegiatan yang digelar selama dua hari pada Sabtu sampai dengan Minggu (10-11/6) di Hotel Atria, Magelang dihadirkan beberapa narasumber yang dapat diajak berdiskusi untuk mengembangkan UNIMMA. Diantaranya adalah Drs. H. Jumari (Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah), Prof. Dr. Ir. Muji Setiyo, MT (Kepala Badan Perencanaan dan Pengembangan), Prof. Dr. Bambang Setiaji, M.Si (Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah), Prof. Dr. Widodo Muktiyo (Staf Ahli Kominfo) dan Dr. Khoiruddin Bashori, M.Si (Wakil Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) PP Muhammadiyah).

Diharapkan dengan pembekalan pimpinan tersebut dapat menjadi forum peneguhan komitmen, sosialisasi kebijakan dan pencapian target program prioritas untuk mencapai APT Unggul. Selain itu, rangkaian kegiatan tersebut juga menjadi sarana silaturahmi, konsolidasi, dan membangun kesepahaman bersama dalam merealisasikan agenda universitas untuk beberapa tahun ke depan.