Aisyiyah mengajak seluruh komponen bangsa untuk menghadirkan pemilihan umum yang berkeadaban dan hasilnya memberikan harapan bagi kepentingan kesejahteraan masyarakat. Hal tersebut disampaikan Ketua Umum Pimpinan Pusat Aisyiyah, Siti Noordjannah Djohantini dalam sambutan pembukaan Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah di Stadion Manahan Solo, Sabtu (19/11).
Noordjannah mengatakan, pemilu sebagai proses demokrasi meniscayakan keadaban bagi para penyelenggara maupun pemilihnya. Sehingga pemilu dapat mencerminkan kualitas demokrasi yang menghasilkan pemimpin yang bertanggung jawab, berorientasi bagi kepentingan kesejahteraan masyarakat dan melahirkan pemimpin yang berpihak pada kepentingan masyarakat.
Aisyiyah mendorong pelaksanaan pemilu yang bebas dari adanya politik pragmatis, politik uang, dan transaksional. Selain itu, Aisyiyah juga meminta pelaksanaan pemilu dan para elitenya menjadi teladan bagi generasi muda bangsa. “Oleh karenanya, Aisyiyah mengajak seluruh komponen bangsa untuk menghadirkan pemilihan umum yang berkeadaban dan hasilnya memberikan harapan bagi kepentingan kesejahteraan masyarakat,” terang Noordjanah.
Hal lain yang disampaikan Noordjanah dalam sambutannya adalah persoalan perdamaian dan persatuan bangsa. Menurutnya, persoalan persatuan bangsa perlu diangkat ke permukaan karena berbagai bentuk konflik dan kekerasan, baik konflik struktural, konflik sosial, dan ketidakadilan dan yang lainnya semakin memprihatinkan serta mengancam persatuan bangsa, yang diantara korbannya yang sering terjadi menghadirkan korban dari perempuan dan anak.
Dua rombongan bus dosen dan tenaga kependidikan (tendik) Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) tiba di Surakarta pada Sabtu (19/11). Dikoordinasi oleh Satgas Gebyar Muktamar UNIMMA, rombongan langsung menuju ke pameran Muhammadiyah Innovation and Technology Expo (MITE) di De Tjolomadoe, Surakarta.
Selain rombongan tersebut, terdapat satu tendik UNIMMA yang turut meramaikan muktamar dengan cara yang berbeda. Rohmadi, karyawan UNIMMA Development Center (UDC) memilih melakukan perjalanan dari Magelang ke Surakarta dengan mengendarai sepeda seorang diri pada Jumat (18/11). Ia menceritakan, tidak ada halangan selama sembilan jam di jalan. “Saya bersepeda berangkat jam enam pagi dan sampai di Colomadu ini jam tiga sore. Selain hobi dan menyehatkan ternyata dengan gowes bisa lebih menikmati perjalanan dan seru tentunya,” ceritanya.
Rohmadi mengaku, perjalanan tersebut bukan tanpa alasan. Ia sempat mengajak beberapa teman namun tidak ada yang bisa membersamainya. “Dengan gowes beratribut UNIMMA, saya berharap dapat menjadi syiar UNIMMA dan Muhammadiyah juga,” tuturnya.
Pria berusia 44 tahun ini sempat berkeliling Surakarta dengan sepedanya. “Saya sampai Solo gowes ke Manahan, UMS dan Colomadu. Kemarin juga sempat mampir ke Masjid Syeh Zayed yang baru di Solo,” tambahnya.
Setelah menginap semalam di SMK Kasatrian Sukoharjo, Rohmadi pulang ke Magelang bergabung dengan rombongan UNIMMA. Ia berharap, muktamar kali ini dapat membawa perubahan yang semakin baik bagi persyarikatannya. “Ya semoga muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah yang ke-48 ini bisa menemukan sosok pemimpin yang amanah dan bisa memajukan Muhammadiyah dan Aisyiyah sesuai jamannya,” kata Rohmadi.
Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) turut serta dalam memeriahkan perhelatan akbar Muktamar Muhammadiyah ‘Aisyiyah ke-48 yang diselenggarakan di Surakarta. Sejak Kamis (17/11), tiga tim mahasiswa dan dosen UNIMMA mengikuti Muhammadiyah Innovation Technology Expo (MITE) 2022 yang berlokasi di De Tjolomadoe, Surakarta. Nantinya, expo akan selesei pada Senin (21/11) mendatang.
Salah satu inovasi yang dipamerkan dalam expo tersebut adalah karya dari Pusat Studi Center of Energy for Society and Industry (CESI) UNIMMA yang berhasil membuat sebuah alat pemanas untuk kandang ayam. Alat tersebut digagas oleh Dr. Budi Waluyo, MT dengan menggandeng dua mahasiswa semester lima, ialah Nova Ardana dan Anisa yang terlibat dalam proses pembuatan. “Berawal dari banyaknya keluhan peternak ayam terkait mahalnya penghangat kandang ayam, Tim Riset dari Prodi Teknik Mesin UNIMMA melakukan riset dan menciptakan solusi untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Menariknya alat ini berasal dari oli bekas yang dicampurkan uap air,” ujar Dr. Budi.
Dr. Budi juga menjelaskan bahwa dengan meningkatnya kebutuhan penggunaan energi, tim termotivasi untuk memanfaatkan limbah yang ada untuk dijadikan sumber energi baru. “Di pameran muktamar ini dapat sebagai pengenalan awal bahwa kita ada produk inovasi teknologi tepat guna, harapannya tidak hanya dinikmati oleh peternak masyarakat Magelang tapi bahkan lebih luas lagi dapat dinikmati oleh seluruh petenak di Indonesia,” tuturnya.
Disebutkan, inovasi tidak hanya selesei pada sebuah alat namun akan ditingkatkan lebih jauh lagi level kesiapterapannya agar dalam waktu dekat, produk akademik tersebut dapat tersedia secara komersial.
Sebanyak 197 peserta Tanwir Muhammadiyah melakukan pemilihan calon tetap Pengurus Pusat Muhammadiyah Periode 2022-2027 pada Jumat (18/11) di Auditorium Moh. Djazman Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS). Ketua Panitia Pemilih, Dahlan Rais menyampaikan ada 202 yang mestinya harus melakukan pemilihan. Namun, lima orang yang tidak dapat memilih, 3 diantaranya sakit dan tidak berangkat. “Nanti ada berita acara kita syukuri berjalan sesuai rencana,” kata Dahlan Rais.
Setelah itu dilakukan pembacaan berita acara Sidang Tanwir oleh Sekretaris Panitia Pemilihan, Budi Setiawan. Salah satu isinya adalah pembacaan 39 calon tetap pimpinan Muhammadiyah yang telah terpilih dari 92 calon sementara.
Dahlan Rais mengatakan, pemilihan calon tetap dilakukan secara e-voting yang telah memenuhi syarat Luber. “Langsung umum bebas rahasia jujur karena mesin tidak bisa berbohong. Jadi insya Allah hasil ini bisa dipertanggungjawabkan karena memenuhi persyaratan yang ada,” tuturnya.
Ketua Panitia Pemilih memandu kegiatan hingga didapatkan keputusan sah 39 bakal calon pimpinan tetap. “Alhamdulillah dengan demikian tugas Panitia Pemilih untuk sidang Tanwir sudah selesai. Dan besok masih ada pemilihan pimpinan tetap di persidangan Muktamar yang melibatkan 20 kali lipat karena akan melibatkan 2600. Angka 39 ini akan dibawa ke Sidang Muktamar untuk dipilih 13 pimpinan tetap,” kata Dahlan Rais.
Hasil pemilihan calon tetap itu kemudian dimasukkan dalam berita acara Keputusan Tanwir 2022 persidangan yang kemudian dibacakan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu’ti. Sementara itu dalam penutupan Persidangan Tanwir, Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir menyampaikan persidangan Tanwir telah berjalan baik dan ditutup pengumuman 39 calon tetap. “Karena itu kami ucapkan terima kasih kepada SC, panitia pusat,panitia penerima dan Panitia pemilih yang telah melaksanakan Tanwir juga kepada seluruh peserta anggota tanwir yg telah bersidang sejak pagi hari sampai sore,” kata Haedar Nashir.
Haedar Nashir menyampaikan persidangan Tanwir berjalan serius tapi santai. Ada kegembiraan juga ada kebersamaan yang menandakan itulah Muhammadiyah. Namun juga tetap produktif, serta menghasilkan yang baik bagi Muhammadiyah dan Aisyiyah. “Insya Allah ini representasi Muktamar dalam melaksanakan persidangan muktamar besuk hari yang diharapkan berjalan baik,” ujarnya.
Berikut 39 calon tetap hasil sidang Tanwir 18 November 2022
1. Anwar abbas 2. Syamsul Anwar 3. Haidar Nashir 4. Saad Ibrahim 5. Abdul Mu’ti 6. Dadang Kahmad 7. Hilman latief 8. Syafiq A Mughni 9. Amirsyah Tambunan 10. Busro Muqoddas 11. Agus Taufiqurahman 12. Imam ad Daruqutniy 13. Agung Danarto 14. Marpuji Ali 15. Muhadjir Efendi 16. Ary Anshori 17. A. Dahlan Rais 18. Sofyan Anief 19. Muhammad Ziyad 20. Khoirudin Bashori 21. M Sayuti 22. Ma’mun Murod 23. Irwan akib 24. M. Agus Samsudin 25. Hajriyanto Y Thohari 26. Fathurohman Kamal 27. Armyn Gultom 28. Zakiyyudin Baedhowi 29. Agus sukaca 30. Hamim Ilyas 31. Untung Cahyono 32. M Rizal Fadilah 33. Budi Setiawan 34. Ambo asse 35. Bambang Setiaji 36. Ahmad Khairudin 37. Asep Purnama Bahtiar 38. Syaifullah 39. Saidul Amin
SURAKARTA – Di hari pertama Muktamar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah ke-48, Jumat (18/11) Sidang Pleno IV dalam forum Tanwir Muhammadiyah baru saja selesai pada Jumat sore.
Bertempat di Gedung Djazman Al-Kindi Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), dalam pleno ini dilakukan pemilihan e-voting. Dari 92 nama bakal calon anggota Pimpinan Pusat Muhammadiyah mengerucut menjadi 39 nama saja.
Anggota Panitia Pemilihan (Panlih), Muchlas mengatakan bahwa hasil e-voting dipastikan 100% sah. Keyakinan Muchlas ditopang oleh dua hal, pertama, level akurasi mesin e-voting, dan kedua, pakta integritas dari panitia pemilihan yang mengurus data. Dari sisi mesin e-voting, kata Muchlas telah menjalani serangkaian tes dari sisi white box dan black box.
“Ini kan aplikasi kita dalam membangunnya menjalani beberapa tes, pertama dari sisi white boxnya yaitu dari sisi speednya itu sendiri sudah kita lakukan pengujian, kemudian yang kedua dari black box testnya, jadi misalnya menguji kesesuaian yang dimasukkan dengan outputnya. Jadi ini didampingi oleh seluruh tim panitia pemilihan, jadi pemasukan data-datanya, relasi data dengan yang ada di screen, itu semua sudah kita cek ada disisi black box testnya,” terang Muchlas.
Selanjutnya, Muchlas menuturkan bahwa meski akurasi mesin e-voting berstatus zero error dengan akurasi 100 persen, hal ini diperkuat dengan adanya pakta integritas panlih sehingga keterjaminan akurasi data melebihi angka 100 persen.
“Tentu karena di Muhammadiyah juga menjunjung tinggi moralitas sehingga Pimpinan Pusat Muhammadiyah mempercayakan kepada panitia pemilihan ini yang semuanya itu dilakukan dengan cara memberikan pakta integritas. Jadi di sana ada integritas yang tinggi dari pantitia pemilihan yang melakukan testing tersebut,” kata Muchlas.
“Sehingga dari sisi validasi kontennya, kesesuaian antara yang dipilih dengan apa yang tampil di layar itu sangat verified. Bahkan kalau kita bilang black box test itu sudah 100 persen, validitasnya 100 persen. Kita berani mengatakan seperti itu,” tegas Muchlas.
Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) sebagai salah satu Perguruan Tinggi Muhammadiyah hadir secara aktif dalam mensukseskan Muktamar Muhammadiyah Aisyiyah ke-48 di Surakarta. Sejumlah agenda utama digelar oleh Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah pada Kamis (17/11) hingga Senin (21/11) mendatang.
Dalam kesempatan tersebut, UNIMMA turut berkontribusi dalam pameran Muhammadiyah Innovation and Technoloy Expo (MITE) 2022 di De Tjolomadoe. Selain itu, sejumlah mahasiswa didatangkan untuk tergabung dalam tim paduan suara dalam pembukaan muktamar di Stadion Manahan, Surakarta. Dijadwalkan, dua rombongan bus UNIMMA juga hadir meramaikan acara pembukaan pada Sabtu (19/11).
Dr. Lilik Andriyani, M.Si., Rektor UNIMMA mengungkapkan bahwa UNIMMA mengambil bagian pada momentum tersebut. “Kami dari UNIMMA sangat mendukung kegiatan muktamar ini, semoga dengan muktamar ini dapat menghasilkan keputusan-keputusan yang bernas,” ujarnya.
Rektor juga mengatakan, banyak dosen dan karyawan UNIMMA yang terlibat dalam muktamar yang bertugas di dapur umum, tim Kesehatan, tim pengamanan dan lain sebagainya.
We use cookies to ensure that we give you the best experience on our website. If you continue to use this site we will assume that you are happy with it.Ok