Apr 9, 2018 | Berita
UMMagelang melakukan Memorandom of Understanding (MoU) dengan Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Al Washliyah Kota Binjai Sumatera Utara di Ruang Sidang Rektorat Kampus 2 UM Magelang (09/04). MoU ditandangani oleh Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Al Washliyah Kota Binjai Sumatera Utara, M. Darwin Harahap,S.Ag.,S.Pd.I.,MA dan Rektor UMMagelang, Ir Eko Muh Widodo, MT. Dalam penandatanganan tersebut didampingi oleh Dekan FAI, Dr. Nurodin Usman, Lc, MA dan Kepala Biro Marketing dan Kerjasama (BMKS), Dr. Imron, MA.
Dr. Imron, MA, mengatakan bahwa tujuan diadakannya kerjasama ini adalah untuk penguatan kelembagaan pendidikan tinggi dalam pemanfaatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) untuk meningkatkan pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
“Dalam perjanjian yang berlaku selama 5 tahun tersebut, kedua pihak saling menyepakati bahwa kerjasama tersebut diarahkan pada pembinaan dan pengembangan kualitas sumber daya manusia,” kata Imron.
Ir Eko Muh Widodo, M.T, sebelum melakukan penandatanganan, mengenalkan profil UMMagelang kepada STIT Al Washliyah Kota Binjai Sumatera Utara. Secara rinci Eko mengenalkan program studi yang ada di FAI yang akan terlibat dalam kerjasama tersebut. “Dengan kerjasama ini, saya berharap dapat mendorong kerjasama lain dan menjaga silaturahmi antar UMMagelang dan STIT,” kata Eko.
Sebelumnya Darwin juga memperkenalkan Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Al Washliyah Kota Binjai Sumatera Utara kepada pihak UMMagelang.
HUMAS
Feb 21, 2018 | Berita
Sebagai perguruan tinggi Muhammadiyah (PTM), UM Magelang, membuka link yang seluas-luasnya terutama dengan sesama PTM. Salah satu PTM yang menjalin kerjasama dengan UM Magelang adalah Universitas Muhammadiyah Aceh (Unmuha). Penandatanganan naskah kerjasama tersebut berlangsung di kampus 2 UM Magelang pada Rabu (21/02).
Ir. Eko Muh Widodo, MT, Rektor UM Magelang mengatakan bahwa kerjasama tersebut menghasilkan kesepakatan untuk menyelenggarakan kerjasama dalam bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi. “Tujuan kerjasama ini adalah saling membantu antara lembaga Pendidikan Tinggi dalam pemanfaatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) untuk meningkatkan pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi,” kata Eko.
Ia juga mengungkapkan bahwa dengan kerjasama ini diharapkan agar kedua belah pihak baik UM Magelang dan Unmuha dapat mengembangkan sumber daya manusia yang memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam rangka pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi meliputi Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat serta pengembangannya.
Kerjasama yang berlaku selama lima tahun tersebut ditandatangani oleh Rektor UM Magelang dan Rektor Unmuha. Dekan Fakultas Teknik Unmuha, Dekan Fakultas Teknik UM Magelang serta Kepala Biro Marketing dan Kerjasama UM Magelang turut menyaksikan kegiatan yang berlangsung di Ruang Rektor Gedung Rektorat.
Ditemui di ruang kerjanya, Dr. Imron, M.A, Kepala Biro Marketing dan Kerjasama menyampaikan, bentuk kerjasama yang diinisiasi oleh Unmuha merupakan bentuk kepercayaan Unmuha kepada UM Magelang. “Kerjasama ini diharapkan dapat semakin meningkatkan kualitas dan kuantitas Tri Dharma PT di kedua PTM baik UM Magelang maupun Unmuha,” tandas Imron.
HUMAS
Feb 20, 2018 | Berita
UM Magelang sebagai universitas yang memiliki dua progam studi farmasi yakni D3 Farmasi dan S1 Farmasi ternyata memiliki daya tarik tersendiri bagi universitas lainnya. Hal tersebut dibuktikan dengan Fakultas Kesehatan (Fikes) UM Magelang yang menjadi pilihan untuk studi banding dari Sekolah Tinggi Farmasi (STF) Cirebon pada Selasa (20/02) di ruang sidang rektorat Kampus 2 UM Magelang.
Iin Indawati, Wakil Ketua 1 STF Cirebon mengatakan bahwa pemilihan UM Magelang sebagai lokasi studi banding karena baik UM Magelang dan STF Cirebon memiliki latar belakang yang sama, yaitu sama-sama dibawah naungan Muhammadiyah. “Kami juga melihat UM Magelang telah memiliki dua prodi di bidang farmasi yaitu D3 dan S1. Sehingga sangat tepat untuk kami berbagi ilmu dengan UM Magelang. Kami berharap mendapatkan ilmu dari UM Magelang untuk diterapkan di S1 Farmasi STF Cirebon yang baru dibuka pada semester lalu,” ungkap Iin.
Mengawali studi banding tersebut, Rektor UM Magelang, Ir Eko Muh Widodo, MT secara langsung mengenalkan profil UM Magelang, termasuk prodi S1 dan D3 Farmasi yang bernaung di bawah Fikes. “Saya atas nama universitas mengucapkan terimakasih atas kunjungannya, semoga dapat mempererat tali silaturahmi serta bermanfaat bagi kita semua,” tutur Eko.
Dalam studi banding tersebut banyak membahas mengenai sistematika dalam prodi S1 Farmasi antara Ketua Prodi S1 Farmasi UM Magelang, Tiara Mega Kusuma, M. Sc.,Apt. dan Ketua Prodi S1 Farmasi STF Cirebon, Lela Sulastri. Tiara menjelaskan mengenai proses akreditasi prodi S1 farmasi dan cara penyusunan kurikulum. “Sebaiknya dalam menyusun kurikulum diadakan workshop terlebih dahulu. Workshop dilakukan dengan stakeholder, asosiasi, dan alumni D3 Farmasi. Selain melakukan workshop, juga dapat dilakukan penyebaran kuisioner ke stakeholder yang akan memberikan masukan termasuk kebutuhan stakeholder dari S1 farmasi ini,” kata Tiara.
Ia menambahkan, untuk merumuskan visi misi alangkah baiknya dilakukan workshop sendiri. Jadi dipisahkan antara workshop kurikulum dan workshop visi misi. “Untuk pemateri workshop bisa berasal dari organisasi kesehatan-kesehatan seperti Asosiasi Ilmu Forensik Indonesia (AIFI) dan APTFM (Asosiasi Perguruan Tinggi Farmasi Muhammadiyah),” pungkas Tiara.
HUMAS
Feb 20, 2018 | Berita
Program pendidikan Kemuhammadiyahan, FAI UM Magelang mengadakan studium general tentang kemuhammadiyahan pada Selasa (20/02). Studium General yang bertemakan “Faham Keagamaan Muhammadiyahan dan Penguatan Militansi Kader untuk Mewujudkan Soliditas Gerak Persyarikatan”, tersebut diikuti oleh 200 peserta guru Al Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) se-Jawa Tengah.
Acara yang diadakan di lantai 2 Fakultas Kesehatan (Fikes) UM Magelang tersebut mengundang ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhamamdiyah Prof. Dr. Yunahar Ilyas, Lc., MA sebagai narasumber.
Drs. H. Jumari, ketua Pimpinan Daerah Muhammdiyah (PDM) Kabupaten Magelang berharap program Kemuhammadiyahan di UM Magelang ini dapat menanamkan nilai-nilai kemuhammadiyahan bagi para mahasiswanya dan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) di sekitarnya. “Program ini merupakan sedekah UM Magelang untuk Muhamamdiyah. Saya berharap di seluruh AUM ada program seperti ini,” tutur Jumari.
Rektor UM Magelang, Ir. Eko Muh Widodo MT menanggapi bahwa adanya progam pendidkan kemuhamamdiyahan ini dapat menanamkan paham Muhammadiyah diantara para guru AIK tersebut. “Saya juga mengucapkan selamat dan terimakasih kepada para peserta yang telah mengikuti kuliah ini,” kata Eko.
Dalam materinya, Prof. Dr. Yunahar Ilyas, Lc., MA menyampaikan tentang cara penguatan ideologi Muhammadiyah. Menurut wakil ketua Majelis Umum Indonesia (MUI) tersebut ada beberapa karakter dari Muhammadiyah, yaitu berdasarkan Al quran dan as sunnah tanpa terikat dengan aliran teologi, madzhab fiqih dan thariqah. Selain itu juga Ikhlas mencari idha Allah SWT, gemar beramal, dan modern atau berkemajuan.
“Didalam muhammadiyah juga mengenal adanya madzhab, yakni madzhab Hanafi, Maliki, Syafii, dan Hambali,” tambah Yunahar. Ia juga bercerita mengenai proses KH. Ahmad Dahlan mencari ilmu, sampai jatuh bangun perjuangan Ahmad Dahlan mendirikan Muhamamdiyah.
HUMAS
Feb 14, 2018 | Berita
Akreditasi Program Studi (Prodi) di perguruan tinggi merupakan proses penilaian secara keseluruhan untuk mengetahui komitmen prodi terhadap penyelenggaraan akademik dan manajemen institusi yang didasarkan pada standar akreditasi yang telah ditetapkan.
Sebagai salah satu Prodi unggulan di UM Magelang yakni Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) terus memperbaiki kinerja untuk peningkatan hasil akreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Akreditasi yang terakhir kali diperoleh Manajeman adalah ”B” lima tahun lalu.
Berkaitan dengan hal itu, Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UM Magelang mendapat visitasi oleh tim asesor dari BAN-PT pada Selasa (13/02). Asesor tersebut merupakan tenaga pakar pada bidang ilmu, bidang studi, profesi dan praktisi yang mewakili BAN-PT dalam penilaian akreditasi program studi. Kedua assesor tersebut yakni Prof. Dr. Kamaludin, MM dari Universitas Bengkulu dan Dr. Peni Sawitri, MM dari Universitas Gunadharma.
Visitasi Akreditasi Manajemen diawali dengan pembukaan yang dilakukan di Ruang Sidang Rektorat Kampus 2 UM Magelang yang dihadiri oleh jajaran pimpinan universitas serta kepala biro dan lembaga di lingkungan UM Magelang.
Selanjutnya kedua asesor melakukan visitasi serta kegiatan assesment yang meliputi tujuh standar yang telah ditetapkan yakni (1) visi, misi, tujuan, sasaran serta strategi pencapaian, (2) tata pamong, kepemimpinan, sistem pengelolaan, dan penjaminan mutu, (3) Kemahasiswaan dan lulusan, (4) sumber daya manusia, (5) kurikulum, pembelajaran dan suasana akademik, (6) pembiayaan, sarana, prasarana dan sistem informasi, (7) pelayanan atau pengabdian kepada masyarakat dan kerjasama.
Selain melakukan assesment terhadap tujuh standar tersebut kedua asseor juga melakukan wawancara kepada mahasiswa, alumni dan dosen. Mereka juga melakukan peninjauan lapangan ke ruang kelas, dan fasilitas pendukung pembelajaran prodi Manajemen lainnya. Dalam sesi terakhir yakni closing meeting, Prof. Dr. Kamaludin, MM menyampaikan closing statement berupa penyampaian hasil yang telah dilakukan.
Dekan FEB, Dra. Marlina Kurnia MM mengungkapkan harapannya agar Prodi Manajemen dapat meningkatkan point akreditasi sehingga dapat memperoleh hasil akreditasi “A” mengingat peningkatan pencapaian yang telah dilakukan oleh Prodi Manajemen dalam kurun beberapa tahun terakhir.
. HUMAS